Rabu, 31 Oktober 2012

cerpen bagus

Gengsi itu Sama Dengan Miskin


Tiga hari telah kulewati dengan beban yang sangat berat jika aku ibaratkan bebanku ini seperti “menggendong sapi sekaligus dengan gerobak nya ” he he he he sedikit lebay, tapi semua ini memang benar-benar beban yang begitu berat bagi murid Madrasah Aliyah Negeri atau sederjat dengan SLTA yaitu menghadapi “ UN “ alias “ Ujian Nasional “ yang wajib diikuti semua murid dari pulau Sabang sampai Merauke dari pulau Mengias sampai pulau Rote.
Dag dig dug deg dug dig, wah pokok nya kebolak balik rasa panikku menhadapi ujian nasional ini, tinggal 1 hari lagi dari tanggal 20 Mei 2008, mau nggak mau, sakit nggak sakit aku harus mengahadapinya, doa dan permintaan maaf ku kepada semua orang yang aku kenal merupakan salah satu restuku untuk keberhasilanku menghadapi Ujian Nasional tahun ini.
Hari selasa,.. Kira kira waktu tinggal 2 jam lagi menuju Ujian Nasional akan segera di Ready… kan, ( sampai-sampai bahasanya campur aduk kayak tahu campur). aku tidak bisa berbuat apa-apa melainkan mengeluarkan jurus terakhirku , berdoa dan yakin dengan usahaku, teeettt….teeeeeeet…teeeeettt,… aku kaget dan panik dengan suara bel yang begitu familiar ditelingaku,……mau nggak mau harus siap untuk memasuki ruangan yang dihadapkan dengan beberapa lembar kertas soal Ujian diatas meja,….Wow “ sungguh menegangkan “ gumamku dalam hati. Nafas panjang keteganganku “ uuuuuhuuufttt …..” dan ucapan “Bismillah” yang keluar dari mulutku adalah tanda dari awal dari semua ini,…rasa panikku, keteganganku, ketakutan menjadi satu saat melihat soal Ujian Nasional, tapi Alhamdulillah ternyata soal yang aku lihat dan baca ternyata tidak sia-sia dengan usahaku selama ini saat aku belajar,….keangkeran yang aku alami saat itu sekarang menjadi sebuah keharmonisan, semua terasa menjadi mudah dan indah.
Hari kedua telah kulewati seperti hari pertama Ujian Nasional sebalik nya dengan hari ketiga semua kulewati dengan rasa yakinku, lega rasannya sudah melewati ini semua , setelah Ujian sudah selesai, hari tanpa beban pun kini menghinggapiku makan, tidur, minum, nonton TV, main sama temen, dll, nggak ada yang melarangku mau kesini, kesitu, kesono,kemana, kesodok eh kok kesodok hehehehe, pokok nya apa aja lah nggak ada yang menghiraukanku seolah- olah kayak orang ilang yang tidak punya keluarga.
Pengangguran yang aku alami ternyata tak pernah aku sadari karena asyiknya menghabiskan waktu hanya untuk kesenangan yang tidak ada beban dan tanggung jawab, hilang begitu saja. inilah Awal dari sebuah beban yang sebenarnya beban yang aku alami yaitu saat setelah selesai melewati momok Ujian Nasional ,…tak disangka sangka momok satu ini lebih menakutkan daripada saat menghadapi Ujian Nasional ,….bukan saat penentuan Kelulusan atau Nilai yang akan keluar yang akan aku terima tapi adalah apa yang aku lakukan setelah aku melepas seragam putih abu-abu ini sungguh tragis yang aku alami setelah melepas baju ini dari kehidupanku lagi. sudah terlahir dari Keluarga petani kelas Eks-konomi kebawah, membuat diriku agak frustasi, rencana mau nglanjutin Perguruan tinggi orang tua tidak punya uang, ikut Beasiswa di perguruan tinggi prestasi pas-pasan, “ huuuuftftftft “.beban yang aku rasakan adalah beban yang benar benar beban seperti ” Patung ATLAS “,… 2 minggu setelah Ujian Nasional pengumuman dari sekolahan telah meyatakan bahwa untuk kelas 3 tidak ada jadwal lagi berarti tidak ada pelajaran juga.
yang dulunya nonton, main , seneng-seneng sama temen kini sirna bagaikan ” panas setahun turun hujan seharian” , akhirnya aku putuskan untuk mencari pekerjaan tidak ada pilihan lagi karena keadaan keluargaku yang tidak mampu menyekolahkanku, tapi apa yang bisa aku andalkan dari prestasiku semenjak aku memakai putih abu-abu selama 3 tahun silam, padahal aku tidak begitu pandai dan kreatif yang mempunyai ketrampilan lebih di bandingkan anak-anak lulusan SMK, sungguh fana hidupku terasa seperti orang bodoh sedunia yang tak mampu menciptakan peluang kerja, sedangkan temen-temenku sudah satu demi satu mendapatkan pekerjaan salah satunya adalah sahabat-sahabatku , Zanu ristiono, Dian Budiyanto, dan Shodikun hadi dulunya yang sering menyontek PR matematikaku dan saat ada ulangan harian kini begitu mudah mencari pekerjaan di bandingkan diriku yang dulu selalu bisa mengerjakan PR Matematika.
Terus berusaha yang aku lakukan sampai sampai aku menawarkan jasa kepada usaha rumah-rumah Produksi milik tetanggaku,..2 minggu setelah aku di vonis sekolahanku tidak ada Jadwal untuk masuk sekolah ,…tiba tiba ada kabar dari temenku bahwa pabrik yang tidak jauh dari tempat tinggalku kira kira 200 meter, bahwa pabrik tersebut membutuhkan karyawan,…beuhhhh rasanya seperti di tabrak tronton dan tidak merasa sakit saat di tabrak (sakti banget),…..akhir nya aku mencari informasi dari temenku itu pekerjaan apa yang di butuhkan oleh pabrik tersebut, Alhasil ternyata yang dibutuhkan hanya seorang pengamplas kayu,…semakin pusing dengan informasinya,…bingung bukan kepalang yang aku alami, akhirnya aku putuskan untuk sholat untuk menentukan pilihan yang akan aku ambil dari pilihan ini , dalam hatiku berkata “ masa lulusan SMA kerja nya hanya tukang Amplas kayu, menyedihkan “.
24 jam telah berlalu diantara waktu itu aku sudah melakukan sholat untuk menentukan pilihan yang akan aku ambil, sebenarnya aku benar-benar gengsi dengan peluang pekerjaan ini, 98 % yakin aku akan mudah mendapatkan pekerjaan ini tapi di sisi lain aku akan ter-Cap menjadi orang terbodoh sedunia karena dengan Ijazah yang aku miliki meskipun aku belum pasti dinyatakan LULUS oleh Wali Kelas dan sekolahku….., akhirnya aku memutuskan untuk mengambil pekerjaan itu sebagai ” tukang Amplas kayu “sungguh tegannya Ijazah SLTA bekerja dengan pekerjaan serendah itu, ‘ dalam hati kecilku yang paling dalam-lam-lam’, tapi keputusan yang aku ambil adalah keputusan yang terbaik karena aku lebih yakin dengan sholatku karena “ ALLAH”.
hari pertama, menunggu di depan pabrik seperti orang-orang yang bekerja di pabrik, ” CV.CANDI BARU”, namanya ,tiba-tiba aku tersentak dan kaget mendengar bunyi bel seperti bunyi bel sekolahku yang terdengar dari dalam pabrik tersebut dan ternyata bel itu adalah tanda dimulainya bekerja, sungguh mengenaskan pekerjaan ini, kotor dan bercampur debu kayu hasil dari gergaji mesin mebuatku nggak tahan ingin segera mengakhiri kerja di pabrik ini, tapi apa daya aku sangat membutuhkan pekerjaan karena aku gengsi dengan temen-temenku yang sudah meiliki pekerjaan, semua ini harus aku syukuri yang merupakan salah satu bentuk tunduk dan taatku kepada sang “ILLAHI”, daripada orang yang diluar sana yang lebih membesarkan gengsi karena pekerjaan yang begitu rendah dan tidak berharga menurut mereka membuatku mendapatkan nilai positif dari keputusan yang aku ambil ini meskipun tidak sebanding ijazah yang akan aku terima dari kelulusan kelak. sudah 2 bulan berjalan pekerjaan yang aku geluti (emang pegulat :D ), ternyata aku adalah termasuk orang yang sabar menerima keadaan heheheheh,,…padahal salah kaprah..prah.. prah ..prah… “ sabar “ itu adalah sebuah kebodohan tersendiri buat diriku karena kesabaranku itu adalah tidak ada usaha dariku untuk mencari pekerjaan yang lebih baik dari pekerjaan saat ini kalo untuk definisi keadaan yang aku alami saat ini mungkin kata sabar banyak artinya tapi utuk kesabaranku dalam menghadapi keadaan ini adalah sebuah kebodohan yang luar biasa, pusing dan pusing yang aku alami membuat otakku geram bagaimana yang harus aku lakukan untuk menutupi rendahnya strata pekerjaan ini.
Tak disangka dan tak di duga saat aku duduk di teras depan rumah sendirian,… tiba-tiba tetanga samping rumah menghampiri dan tanpa basa-basi bercakap cakap denganku :,
Pak Wahidi : “ mam aku njalok tulong sampean iso tah orak ngajari anakku sinau matematika“,..kalo di terjemahkan ke bahasa Indonesia artinya “ mam aku minta tolong sama kamu, bisa atau tidak mengajari anakku belajar metematika “.
Aku : “ senyum dan kaget juga yang ada dalam benakku membuat diriku semakin bingung, apa yang harus aku jawab dengan sebuah pertanyaan yang membuat diriku menjadi bingung sendiri,… tanpa basa basi aku langsung jawab pertanyaan beliau dan aku said : “ bukanne aku mboten purun, pripun nggeh pak, kulo yo mboten pinter, terjemahannya (bukannya aku tidak bisa, tapi gimana ya pak, aku itu tidak pintar) “ senyum pun aku layangkan ke beliau dengan reflek sedikit kebingungan saat menjawab pertanyaan tersebut.
Pakwahidi : “lalu beliau ganti balik menjawab jawabanku ,…luar biasa ini beliau sudah dijawab,menjawab lagi heheheheheh langsung di terjemahin aja lah kepanjangan kalo di bahasa jawa,…beliau says : “ lho kamu kan pernah dapet ranking di sekolah kan mam, pasti kamu bisa ngajarin anakku “.
aku said : “……oh itu mah cuman rangking-rangkingan aja pak “ jawabku dalam sedikit senyum,. Dan saat itu pula aku memberi keputusan kepada pak Wahidi ….., “ aku minta waktu dulu ya Pak “…,kata kata yang aku berikan kepada pak wahidi yang membuat beliau agak lemes mendengarnya.
aku said : “……ya sudah lah mam., tapi usahakan ya mam,! Sedikit memaksa kepadaku.
Selang 2 minggu akhirnya aku memutuskan untuk mengambil kesempatan yang di tawarkan sama Pak wahidi, setelah pulang kerja tepat pukul 16.00 WIB atau lebih tepatnya jam 4 sore, tanpa mampir kerumah aku langsung menemui pak wahidi di rumahnya dan mengatakan “ Pak aku mau belajar sama anak bapak “, pak wahidi pun menjawab “ Alhamdulillah, ya udah ntar malam langsung saja gimana ? tanpa pertimbangan lagi aku putuskan “ iya pak ”, akhir dari percakapan dalam mengambil sebuah keputusan.
sungguh keputusan yang riskan yang aku ambil karena posisiku adalah sebagai buruh pabrik tapi mau gimana lagi, ini adalah kesempatan yang bagus ibarat pepatah “ sambil menyelam minum Air “.
Alhamdulillah semua itu aku lakukan kurang lebih satu tahun yaitu “ bekerja di pabrik sambil ngajarin anak orang “ heheheheh,…. Alasan yang aku ambil dari ceritaku ini adalah bukan kegengsian atau rendah strata pekerjaan yang aku miliki tapi adalah Ridlo dan Ikhlas dengan pekerjaan yang aku miliki. pekerjaan Hina kalo di kerjakan dengan Ihklas pasti berujung dengan Nyaman dibandingkan Pekerjaan di kantoran tapi nggak Ikhlas pasti berujung menjadi beban.
Tetap semangat…kawan-kawan !


http://cerpenmu.com/cerpen-kehidupan/gengsi-itu-sama-dengan-miskin.html

Sabtu, 20 Oktober 2012

artikel sejarah internet

Pada awalnya Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang
bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).

Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 3 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.

Daftar kejadian penting

1957 Uni Sovyet (sekarang Rusia) meluncurkan wahana luar angkasa, Sputnik.

1958 Sebagai buntut dari "kekalahan" Amerika Serikat dalam meluncurkan wahana luar angkasa, dibentuklah sebuah badan di dalam Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Advanced Research Projects Agency (ARPA), yang bertujuan agar Amerika Serikat mampu meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi negara tersebut. Salah satu sasarannya adalah teknologi komputer.

1962 J.C.R. Licklider menulis sebuah tulisan mengenai sebuah visi di mana komputer-komputer dapat saling dihubungkan antara satu dengan lainnya secara global agar setiap komputer tersebut mampu menawarkan akses terhadap program dan juga data. Di tahun ini juga RAND Corporation memulai riset terhadap ide ini (jaringan komputer terdistribusi), yang ditujukan untuk tujuan militer.

Awal 1960-an Teori mengenai packet-switching dapat diimplementasikan dalam dunia nyata.
Pertengahan 1960-an ARPA mengembangkan ARPANET untuk mempromosikan "Cooperative Networking of Time-sharing Computers", dengan hanya empat buah host komputer yang dapat dihubungkan hingga tahun 1969, yakni Stanford Research Institute, University of California, Los Angeles, University of California, Santa Barbara, dan University of Utah.

1965 Istilah "Hypertext" dikeluarkan oleh Ted Nelson.

1968 Jaringan Tymnet dibuat.

1971 Anggota jaringan ARPANET bertambah menjadi 23 buah node komputer, yang terdiri atas komputer-komputer untuk riset milik pemerintah Amerika Serikat dan universitas.

1972 Sebuah kelompok kerja yang disebut dengan International Network Working Group (INWG) dibuat untuk meningkatkan teknologi jaringan komputer dan juga membuat standar-standar untuk jaringan komputer, termasuk di antaranya adalah Internet. Pembicara pertama dari organisasi ini adalah Vint Cerf, yang kemudian disebut sebagai "Bapak Internet"

1972-1974 Beberapa layanan basis data komersial seperti Dialog, SDC Orbit, Lexis, The New York Times DataBank, dan lainnya, mendaftarkan dirinya ke ARPANET melalui jaringan dial-up.

1973 ARPANET ke luar Amerika Serikat: pada tahun ini, anggota ARPANET bertambah lagi dengan masuknya beberapa universitas di luar Amerika Serikat yakni University College of London dari Inggris dan Royal Radar Establishment di Norwegia.

1974 Vint Cerf dan Bob Kahn mempublikasikan spesifikasi detail protokol Transmission Control Protocol (TCP) dalam artikel "A Protocol for Packet Network Interconnection".

1974 Bolt, Beranet & Newman (BBN), perusahaan kontraktor untuk ARPANET, membuka sebuah versi komersial dari ARPANET yang mereka sebut sebagai Telenet, yang merupakan layanan paket data publik pertama.

1977 Sudah ada 111 buah komputer yang telah terhubung ke ARPANET.

1978 Protokol TCP dipecah menjadi dua bagian, yakni Transmission Control Protocol dan Internet Protocol (TCP/IP).

1979 Grup diskusi Usenet pertama dibuat oleh Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, alumni dari Duke University dan University of North Carolina Amerika Serikat. Setelah itu, penggunaan Usenet pun meningkat secara drastis.
Di tahun ini pula, emoticon diusulkan oleh Kevin McKenzie.
Awal 1980-an Komputer pribadi (PC) mewabah, dan menjadi bagian dari banyak hidup manusia.
Tahun ini tercatat ARPANET telah memiliki anggota hingga 213 host yang terhubung.
Layanan BITNET (Because It's Time Network) dimulai, dengan menyediakan layanan e-mail, mailing list, dan juga File Transfer Protocol (FTP).
CSNET (Computer Science Network) pun dibangun pada tahun ini oleh para ilmuwan dan pakar pada bidang ilmu komputer dari Purdue University, University of Washington, RAND Corporation, dan BBN, dengan dukungan dari National Science Foundation (NSF). Jaringan ini menyediakan layanan e-mail dan beberapa layanan lainnya kepada para ilmuwan tersebut tanpa harus mengakses ARPANET.

1982 Istilah "Internet" pertama kali digunakan, dan TCP/IP diadopsi sebagai protokol universal untuk jaringan tersebut.
Name server mulai dikembangkan, sehingga mengizinkan para pengguna agar dapat terhubung kepada sebuah host tanpa harus mengetahui jalur pasti menuju host tersebut.
Tahun ini tercatat ada lebih dari 1000 buah host yang tergabung ke Internet.



Sumber Artikel: 3. Artikel Sejarah Internet http://www.mohanlink.com/2008/10/pada-awalnya-internet-merupakan.html#ixzz29pFWdJGo

artikel bahaya rokok bagi kesehatan

Berikut ini adalah bahaya rokok terhadap kesehatan kita
Rokok dapat menyebabkan Kanker pundi kencing,
Kanker perut,
Kanker usus dan rahim ,
Kanker mulut ,
Kanker Esofagus,
Kanker tekak,
Kanker pankrias,
Kanker payudara,
Kanker paru-paru,
Penyakit saluran pernafasan kronik
Strok,
pengkroposan tulang atau yang dikenal dengan osteoporosis
Penyakit jantung,
Kemandulan,
Putus haid awal,
Melahirkan bayi yang cacat
Keguguran bayi,
Bronkitis,
Batuk,
Penyakit ulser peptik,
Emfisima,
Otot lemah,
Penyakit gusi,
Kerusakan mata
Yang tersebut diatas adalah bahaya rokok bagi perokok aktif, apa itu perokok aktif ? perokok aktif adalah orang yang merokok secara langsung menghisapnya rokok, sedangkan perokok pasif adalah orang yang tidak secara langsung menghisap rokok, tetapi menghisap asap rokok yang dikeluarkan dari mulut orang yang sedang merokok.
bahaya rokok
struktur kandungan bahaya rokok
Di bawah ini merupakan bahaya asap rokok bagi perokok pasif.
Meningkatkan risiko kanker paru-paru dan penyakit jantung
Masalah pernafasan termasuk radang paru-paru dan bronkitis
Sakit atau pedih mata
Bersin dan batuk-batuk
Sakit kerongkong
Sakit kepala
Zat Yang terkandung dalam asap rokok adalah :
2 kali lebih banyak nikotin
5 kali lebih banyak karbon monoksida
3 kali lebih banyak tar
50 kali lebih zat kimia yang berbahaya bagi kesehatan
Bahaya asap rokok terhadap ibu hamil dan janin yang dikandungnya
Keguguran janin
Tumbesaran janin terencat – 30% lebih tinggi
Kematian janin dalam kandungan
Pendarahan dari uri (abruption placenta)
Berat badan berkurang – 20 hingga 30%
Bahaya asap rokok terhadap bayi
Masalah dan penyakit pernafasan
Mengganggu terhadap perkembangan kecerdasan
Jangkitan telinga
Leukeamia
Kanker otak 22%
Cepat lelah
Sindrom kematian secara mendadak
Berikut ini video fakta mengenai Industri dan bisnis Rokok di Indonesia, Penetrasi Rokok dalam masyarakat Indonesia.
Video ini Seorang CHristof Putzel yang melakukan wawaancara dan investigasi langsung mengenai anak terkecil di dunia yang merokok dan memaparkan fakta-fakta cengkraman bisnis tembakau global dan indonesia.


Bahaya merokok bagi anak usia sekolah

Dewasa ini kita sulit untuk menemukan pelajar yang tidak menghisap rokok ketika nongkrong di satu tempat umum seperti di kendaraan umum, terminal, restoran, pinggir jalan atau bahkan di sekolah mereka sendiri. Sebagai orang yang sadar akan kesehatan, tentu saja kita merasa prihatin dengan keadaan ini. Merokok selain merugikan kesehatan, juga menyebabkan kerugian secara ekonomi, dimana para pelajar itu masih bergantung pada orang tuanya. Tentu ini menyebabkan keadaan ekonomi orang tuanya semakin berat. Terlebih lagi sekarang merokok tidak hanya didominasi oleh pria saja. Banyak wanita, bahkan remaja putri yang sudah terbiasa menghisap gulungan tembakau beracun ini. Tidak sedikit pelajar putri di Jakarta dan Bandung yang sudah mengenal rokok dan aktif menjadi perokok.
bahaya merokok bagi pelajar
Faktor utama yang mempengaruhi para pelajar adalah lingkungan sekitar yang mendorong mereka untuk mencoba merokok hingga akhirnya mereka terbiasa dengan rokok. Persepsi yang salah tentang rokok beredar di kalangan pelajar. Mereka mengaku menjadi lebih dewasa, lebih gaul dan lebih berani jika merokok. Ini semua persepsi yang ditiupkan di kalangan mereka. Menurut survey yang dilakukan oleh Yayasan Jantung Indonesia, ada sekitar 77% pelajar Indonesia yang merokok karena mendapat tawaran atau diperolok temannya sendiri. Kurangnya informasi bahaya rokok juga menjadi faktor selain lingkungan yang menyebabkan banyak pelajar merokok. Setiap mengkonsumsi rokok, sama saja dengan mengkonsumsi bahan kimia berbahaya. Rokok mengandung lebih dari 4000 jenis unsur kimia yang tidak ada manfaatnya bagi kesehatan, bahkan cenderung membahayakan kesehatan.
Untuk itu kita sebagai masyarakat yang sadar kesehatan harus melakukan sesuatu untuk mensosialisasikan bahaya merokok. Seharusnya semua pihak, baik pemerintah, orang tua dan sekolah harus melakukan sosialisasi bahaya merokok bagi pelajar dengan kegiatan yang benar-benar riil dan masuk ke dalam otak dan alam bawah sadar para pelajar. Beberapa hal yang seharusnya dilakukan untuk mencegah pelajar merokok diantaranya:
  • Sekolah harus berkomitmen untuk membebaskan lingkungannya dari rokok. Baik guru, karyawan, orang tua ataupun orang yang berkunjung ke sekolah harus dilarang merokok seperti keadaan di rumah sakit. Ini adalah suatu bentuk keteladanan. Sangat aneh jika siswa dilarang merokok tapi gurunya ada yang merokok.
  • Kegiatan yang melibatkan anak muda terutama pelajar harus dilarang keras menggunakan sponsor dari perusahaan rokok.
  • Orang tua tidak memperlihatkan rokok atau merokok di depan anak-anaknya, jika tidak bisa berhenti merokok. Namun alangkah baiknya jika orang tua mau berhenti merokok supaya dicontoh oleh anak-anaknya.
  • Anak-anak harus didorong untuk mengikuti kegiatan yang positif di waktu luang yang ada seperti kursus,olahraga, bermusik, dan kegiatan positif lainnya.
Membudayakan hidup sehat harus dimulai dari sekarang dan tinggalkan rokok sebelum rokok meninggalkan kita dengan berbagai macam penyakit. Orang yang cinta terhadap keluarga dan teman-temannya pasti akan segera berhenti merokok karena kesehatan kita dan orang yang kita cintai adalah segala-galanya

sumber:http://ridwanaz.com

artikel hari pahlawan

Sabtu, 12 November 2011

Hari Pahlawan

Hari Pahlawan atau Hari Pahlawan Nasional dapat merujuk pada sejumlah peringatan hari pahlawan nasional di berbagai negara. Hari Pahlawan sering diselenggarakan pada hari kelahiran pahlawan nasional maupun peringatan peristiwa yang mengantarkan mereka jadi pahlawan.
Hanya bangsa yang menghargai jasa para pahlawannyalah yang dapat menjadi bangsa besar. Pertempuran 10 November 1945 di Surabaya merupakan rangkaian perjuangan panjang dan heroik. Karena memerlukan pengorbanan luar biasa dari para pejuang. Baik jiwa, raga maupun harta benda dalam merebut dan mempertahankan Republik Indonesia. Peristiwa itu kita kenal sebagai Hari Pahlawan, dan diperingati setiap tahunnya untuk menumbuhkembangkan nilai-nilai kepahlawanan sebagai modal sosial dalam mengimplementasikan, mendayagunakan, dan mengatasi berbagai masalah bangsa. Seperti, kemiskinan, pengangguran, keterlantaran, ketunaan sosial, korban bencana dan masalah sosial lainnya.

Semangat kepahlawanan yang telah ditunjukkan para pahlawan/pejuang dalam pertempuran 10 November 1945 tersebut, hendaknya dapat kita hayati, menjadi inspirasi, serta sumber motivasi dalam mengisi kemerdekaan dengan berbagai program pembangunan guna mewujudkan cita-cita kemerdekaan RI.

Demikian dikatakan Menteri Sosial Dr Salim Segaf Al Jufri MA dalam amanatnya yang dibacakan Kasdam I/BB Brigjen TNI I Gede Sumertha KY PSC M.Sc selaku Irup bendera memperingati Hari Pahlawan 10 November 2011 di Lapangan Makodam I/BB Jalan Gatot Subroto Km 7,5 Medan, Kamis (10/11). Ditambahkan Kasdam I/BB, dengan semangat kepahlawanan kita harus bangun karakter bangsa. Menjadikan momen peringatan ini untuk terus melestarikan dan mendayagunakan sikap dan perilaku para pahlawan kusuma bangsa. Mengedepankan upaya untuk menumbuhkembangkan nilai-nilai kepahlawanan kepada masyarakat, khususnya generasi muda.

Pepatah mengatakan bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yag menghargai jasa para pahlawannya. Banyak sekali cara yang dapat dilakukan sebagai bentuk manifestasi penghargaan pada para pahlawan dalam menghargai perjuangannya dan meneruskan cita-citanya yang luhur dan mulia. Salah satunya adalah setiap tanggal 10 November bangsa Indonesia merayakan Hari Pahlawan.
“Pada waktu itu perlawanan Bung Tomo di Surabaya pada 10 November 2011 memang menjadi pertimbangan penetapan Hari Pahlawan, momentumnya terjadi di Surabaya. Tapi tidak harus di Surabaya,”

Hari Pahlawan adalah salah satu upaya membangkitkan satu semangat bagi bangsa Indonesia sehingga acara puncak tidak bisa dilakukan hanya di satu tempat saja. Hal itu karena banyak peristiwa sejarah di daerah-daerah Indonesia lainnya. Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengusulkan kepada Pemerintah Pusat untuk menjadikan kota Surabaya sebagai lokasi puncak peringatan Hari Pahlawan.

Gubernur, seusai upacara peringatan Hari Pahlawan di Tugu Pahlawan 10 November kemarin mengatakan Surabaya tidak bisa dilepaskan dari pertempuran 10 November 1945 antara para pejuang dengan tentara NICA dan sekutu. Sekira 160 ribu pejuang gugur dalam pertempuran dahsyat tersebut.

Pria yang akrab dipanggil Pakde Karwo ini berharap, pada peringatan Hari Pahlawan selanjutnya Tugu Pahlawan yang berlokasi di Jalan Pahlawan, yang merupakan pusat pertempuran hebat itu, bisa dijadikan lokasi upacara.

Semangat Kepahlawanan yang ditunjukkan para Pahlawan/Pejuang dalam pertempuran 10 November, hendaknya dapat kita hayati dan menjadi inspirasi serta sumber motivasi dalam mengisi kemerdekaan dengan berbagai program pembangunan untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan Republik Indonesia. Selain itu, Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2011 yang mengangkat tema "Dengan Semangat Kepahlawanan Kita Bangun Karakter Bangsa", kiranya juga dapat menjadi momentum untuk terus melestarikan dan mendayagunakan sikap dan perilaku para Pahlawan Kusuma Bangsa seperti rela berkorban, pantang menyerah, percaya pada kemampuan diri sendiri, tanpa pamrih, dengan dilandasi kesetiakawanan sosial yang tinggi yang pada dasarnya merupakan nilai budaya bangsa untuk membangun karakter bangsa berdasarkan Pancasila dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Melalui momentum Peringatan Hari Pahlawan, diharapkan dapat terbangun karakter bangsa yang kuat dankokoh untuk dapat dijadikan sebagai energi penggerak kemajuan bangsa, sehingga bangsa Indonesia tidak akan terombang-ambing dan kehilangan arah di tengah derasnya arus globalisasi serta dapat menghadapi segala tantangan, baik yang berasal dari dalam maupun dari luar.

Untuk itu marilah kita gelorakan Semangat Kepahlawanan dengan dilandasi Nilai-nilai Kesetiakawanan Sosial yang tinggi serta kita rapatkan barisan membangun negeri untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat sehingga bangsa Indonesia dapat menjadi bangsa bermartabat yang dapat berdiri sejajar dengan negara lain di dunia serta keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dapat terus terjaga.

Oleh karena itu, marilah kita peringati Hari Pahlawan dengan khidmat dan semarak dengan lebih mengedepankan Nilai-nilai Kepahlawanan kepada masyarakat khususnya generasi muda, dengan melibatkan semua unsur masyarakat dan komponen bangsa.
-Dari berbagai sumber-


tips artikel sehat

6 Manfaat Madu yang Sangat Baik Untuk Tubuh



Siapa yang tidak kenal madu? Madu sudah terkenal dengan rasanya yang manis dan kaya akan nutrisi. Minum madu setiap hari bermanfaat untuk mencegah tubuh dari serangan penyakit. Madu juga banyak digunakan sebagai pelengkap bahan kuliner. Lalu apa saja manfaat dan khasiat madu yang berguna untuk tubuh? Berikut ini adalah daftar 6 manfaat dari madu yang dikutip dari detik.

manfaat


1. Mengobati batuk di malam hari
Penelitian yang dilakukan Dr Herman Avner Cohen membuktikan bahwa madu bermanfaat untuk mengatasi batuk pada malam hari. Sehingga tidur pun semakin nyenyak. Penelitian ini diikuti 300 anak balita yang memiliki masalah batuk di malam hari.

2. Membantu sistem pencernaan
Studi terbaru menemukan bahwa madu ternyata dapat meningkatkan mikroflora dalam usus. Mikroflora inilah yang akan berperan untuk memperlancar sistem pencernaan dalam tubuh.

3. Mencegah penyakit jantung dan kanker
Madu mengandung suatu zat yang bernama polifenol. Yaitu sejenis antioksidan yang membantu melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas. Sehingga berpengaruh pada kesehatan jantung dan mencegah dari kanker.

4. Mengobati luka
Hidrogen peroksida yang terkandung dalam madu ternyata dapat mengatasi penyakit kulit, kulit terbakar dan luka pada kulit. Caranya cukup dengan mengolesi madu pada kulit yang terkena penyakit atau luka.

5. Mengobati jerawat
Berdasarkan penelitian, jenis madu Manuka dan Kanuka terbukti efektif untuk mengobati acne vulgaris. Yaitu kondisi kulit yang disebabkan oleh peradangan dan infeksi pada folikel bagian wajah, punggung dan dada.

6. Mencegah gigitan nyamuk
Madu mengandung sifat anti peradangan (anti inflamasi) yang berfungsi mengurangi gatal dan iritasi akibat gigitan nyamuk.
kkksu
sumber: http://tipssehat4u.blogspot.com

artikel pendidikan


Masalah Pendidikan di Indonesia

Pendidikan mempunyai tugas menyiapkan sumber daya manusia untuk pembangunan. Derap langkah pembangunan selalu diupayakan seirama dengan tuntutan zaman. Perkembangan zaman selalu memunculkan persoalan – persoalan baru yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya.  Bab ini akan mengkaji masalah pokok pendidikan , dan saling keterkaitan antara pokok tersbut,  factor - faktor yang mempengaruhi perkembangannya dan masalah-masalah actual beserta penanggulangannya.

  Apa jadinya bila pembangunan di Indonesia tidak dibarengi dengan pembangunan di bidang pendidikan? .  Walaupun pembangunan fisiknya baik,  tetapi apa gunanya bila moral bangsa terpuruk.  Jika hal tersebut terjadi,  bidang ekonomi akan bermasalah,  karena tiap orang akan korupsi . Sehingga lambat laun akan datang hari dimana negara dan bangsa ini hancur.  Oleh karena itu,  untuk pencegahannya,  pendidikan harus dijadikan salah satu prioritas dalam pembangunan negeri ini.

  Mengenai masalah pedidikan, perhatian pemerintah kita masih terasa sangat minim.  Gambaran ini tercermin dari beragamnya masalah pendidikan yang makin rumit.   Kualitas siswa masih rendah, pengajar kurang profesional,  biaya pendidikan yang mahal,  bahkan aturan UU Pendidikan kacau. Dampak dari pendidikan yang buruk itu,  negeri kita kedepannya makin terpuruk.  Keterpurukan ini dapat juga akibat dari kecilnya rata-rata alokasi anggaran pendidikan baik di tingkat nasional,  propinsi, maupun kota dan kabupaten.
Penyelesaian masalah pendidikan tidak semestinya dilakukan secara terpisah-pisah, tetapi harus ditempuh langkah atau tindakan yang sifatnya menyeluruh. Artinya, kita tidak hanya memperhatikan kepada kenaikkan anggaran saja. Sebab percuma saja, jika kualitas Sumber Daya Manusia dan mutu pendidikan di Indonesia masih rendah. Masalah penyelenggaraan Wajib Belajar Sembilan tahun sejatinya masih menjadi PR besar bagi kita.  Kenyataan yang dapat kita lihat bahwa banyak di daerah-daerah pinggiran yang tidak memiliki sarana pendidikan yang memadai.  Dengan terbengkalainya program wajib belajar sembilan tahun mengakibatkan anak-anak Indonesia masih banyak yang putus sekolah sebelum mereka menyelesaikan wajib belajar sembilan tahun.   Dengan kondisi tersebut,  bila tidak ada perubahan kebijakan yang signifikan,  sulit bagi bangsa ini keluar dari masalah - masalah pendidikan yang ada, apalagi bertahan pada kompetisi di era global.

  Kualitas pendidikan di Indonesia sangat memprihatinkan. Buktikan bahwa indeks pengembangan kualitas pendidikan manusia  di Indonesia makin menurun .Kualitas pendidikan di Indonesia berada pada urutan ke – 12 dari 12 negara di Asia . Indonesia memiliki daya saing yang rendah dan masih menurut survai dari lembaga yang sama Indonesia hanya berpredikat sebagai follower bukan sebagai pemimpin tekhnologi dari 53 negara .

.Yang kita rasakan sekarang adalah adanya ketertinggalan didalam mutu pendidikan.  Baik pendidikan formal maupun informal.  Pendidikan memang telah menjadi penopang dalam meningkatkan sumber daya manusia Indonesia untuk pembangunan bangsa.  Oleh karena itu, kita seharusnya dapat meningkatkan sumber daya manusia Indonesia yang tidak kalah bersaing dengan sumber daya manusia di negara-negara lain.  Setelah kita amati, nampak jelas bahwa masalah yang serius dalam peningkatan mutu pendidikan di Indonesia  adalah  rendahnya mutu pendidikan di berbagai jenjang pendidikan,  baik pendidikan formal maupun informal.  Dan hal itulah yang menyebabkan rendahnya mutu pendidikan yang menghambat penyediaan sumber daya menusia yang mempunyai keahlian dan keterampilan untuk memenuhi pembangunan bangsa di berbagai bidang.

  Penyebab rendahnya mutu pendidikan di Indonesia antara lain adalah masalah efektifitas,  efisiensi dan standardisasi pengajaran.  Hal tersebut masih menjadi masalah pendidikan di Indonesia pada umumnya. Adapun permasalahan khusus dalam dunia pendidikan yaitu:

1. Rendahnya Kualitas Sarana Fisik
Untuk sarana fisik misalnya, banyak sekali sekolah dan perguruan tinggi kita yang gedungnya rusak, kepemilikan dan penggunaan media belajar rendah, buku perpustakaan tidak lengkap. Sementara laboratorium tidak standar, pemakaian teknologi informasi tidak memadai dan sebagainya. Bahkan masih banyak sekolah yang tidak memiliki gedung sendiri, tidak memiliki perpustakaan, tidak memiliki laboratorium dan sebagainya.

2 . Rendahnya Kualitas Guru
Keadaan guru di Indonesia juga amat memprihatinkan. Kebanyakan guru belum memiliki profesionalisme yang memadai untuk menjalankan tugasny. Bukan itu saja, sebagian guru di Indonesia bahkan dinyatakan tidak layak mengajar. Kelayakan mengajar itu jelas berhubungan dengan tingkat pendidikan guru itu sendiri. Data Balitbang Depdiknas (1998) menunjukkan dari sekitar 1,2 juta guru SD/MI hanya 13,8% yang berpendidikan diploma D2-Kependidikan ke atas. Selain itu, dari sekitar 680.000 guru SLTP/MTs baru 38,8% yang berpendidikan diploma D3-Kependidikan ke atas. Di tingkat sekolah menengah, dari 337.503 guru, baru 57,8% yang memiliki pendidikan S1 ke atas. Di tingkat pendidikan tinggi, dari 181.544 dosen, baru 18,86% yang berpendidikan S2 ke atas (3,48% berpendidikan S3). Walaupun guru dan pengajar bukan satu-satunya faktor penentu keberhasilan pendidikan tetapi, pengajaran merupakan titik sentral pendidikan dan kualifikasi, sebagai cermin kualitas, tenaga pengajar memberikan andil sangat besar pada kualitas pendidikan yang menjadi tanggung jawabnya.

3. Rendahnya Kesejahteraan Guru
Rendahnya kesejahteraan guru mempunyai peran dalam membuat rendahnya kualitas pendidikan Indonesia. idealnya seorang guru menerima gaji bulanan serbesar Rp 3 juta rupiah. Sekarang, pendapatan rata-rata guru PNS per bulan sebesar Rp 1,5 juta. guru bantu Rp, 460 ribu, dan guru honorer di sekolah swasta rata-rata Rp 10 ribu per jam. Dengan pendapatan seperti itu, terang saja, banyak guru terpaksa melakukan pekerjaan sampingan. Ada yang mengajar lagi di sekolah lain, memberi les pada sore hari, menjadi tukang ojek, pedagang mie rebus, pedagang buku/LKS, pedagang pulsa ponsel.

4. Rendahnya Prestasi Siswa
Dengan keadaan yang demikian itu (rendahnya sarana fisik, kualitas guru, dan kesejahteraan guru) pencapaian prestasi siswa pun menjadi tidak memuaskan. Sebagai misal pencapaian prestasi fisika dan matematika siswa Indonesia di dunia internasional sangat rendah.Anak-anak Indonesia ternyata hanya mampu menguasai 30% dari materi bacaan dan ternyata mereka sulit sekali menjawab soal-soal berbentuk uraian yang memerlukan penalaran. Hal ini mungkin karena mereka sangat terbiasa menghafal dan mengerjakan soal pilihan ganda.

5. Kurangnya Pemerataan Kesempatan Pendidikan
Sementara itu layanan pendidikan usia dini masih sangat terbatas. Kegagalan pembinaan dalam usia dini nantinya tentu akan menghambat pengembangan sumber daya manusia secara keseluruhan. Oleh karena itu diperlukan kebijakan dan strategi pemerataan pendidikan yang tepat untuk mengatasi masalah ketidakmerataan tersebut.

6. Mahalnya Biaya Pendidikan
Pendidikan bermutu itu mahal. Kalimat ini sering muncul untuk menjustifikasi mahalnya biaya yang harus dikeluarkan masyarakat untuk mengenyam bangku pendidikan. Mahalnya biaya pendidikan dari Taman Kanak-Kanak (TK) hingga Perguruan Tinggi (PT) membuat masyarakat miskin tidak memiliki pilihan lain kecuali tidak bersekolah. Orang miskin tidak boleh sekolah. Pendidikan berkualitas memang tidak mungkin murah, atau tepatnya, tidak harus murah atau gratis. Tetapi persoalannya siapa yang seharusnya membayarnya? Pemerintahlah sebenarnya yang berkewajiban untuk menjamin setiap warganya memperoleh pendidikan dan menjamin akses masyarakat bawah untuk mendapatkan pendidikan bermutu. Keterbatasan dana tidak dapat dijadikan alasan bagi Pemerintah untuk ‘cuci tangan’ dari tanggung jawabnya untuk memberikan pendidikan yang murah dan berkualitas.
 
dikutip : KBK dari berbagai sumber

Rabu, 17 Oktober 2012

artikel terbaru

Akibat Berbakti kepada Orang Tua

Sebagaimana kita maklumi bahwa setiap manusia mengharapkan dan mengidamkan kebahagiaan dan kesuksesan di dunia dan akhirat, memperoleh kemudahan dan keluasan pintu rizki, dan keberkahan di dalamnya. Untuk itu, kita harus mengenal rambu-rambu yang dapat mengantarkan kita padanya. Juga akibat-akibat durhaka pada mereka, agar kita terhindar dari hambatan dan penghalang untuk meraih harapan dan cita-cita.
Karena profesionalisme sangat tidak cukup untuk mengantarkan kita pada cita-cita. Bahkan limpahan rizki dan materi pasti juga tidak cukup untuk mengantarkan manusia pada kebahagiaan dan kesuksesan yang sejati di dunia dan akhirat. Bahkan justru sebaliknya, materi yang melempah sering menghantam kehidupan manusia. Sehingga ia terjatuh ke dalam kesengsaan batin, dan penderitaan yang abadi di akhirat. Untuk itu, kita sangatlah butuh pada bantuan dari Allah dan Rasul-Nya serta Ahlul baitnya untuk mengenal secara baik rambu-rambu tersebut.
Allah swt menegaskan dalam firman-Nya:
“Rendahkan dirimu terhadap mereka dengan penuh kasih saying, dan ucapkan: “Duhai Tuhanku, sayangilah mereka berdua sebagaimana mereka telah mendidikku di waktu kecil.” (Al-Isra’: 24).
Rasulullah saw bersabda:

بَرُّوا آبَاءَكُمْ‏ يَبَرَّكُمْ أَبْنَاؤُكُمْ وَ عِفُّوا عَنْ نِسَاءِ النَّاسِ تَعِفَّ نِسَاؤُكُمْ

“Berbaktilah kamu pada orang tuamu, niscaya anak-anakmu akan berbakti padamu. Jagalah kesucian isteri orang lain, niscaya kesucian isterimu akan terjaga.” (Al-Wasail 20: 356)
Berbakti tidak cukup hanya saat mereka hidup
Rasulullah saw pernah ditanyai: “Siapakah yang paling besar haknya terhadap seseorang?” Beliau menjawab: “Kedua orang tuanya.” Kemudian beliau bersabda: “Sesungguhnya ada orang yang berbakti kepada kedua orang tuanya ketika mereka hidup, jika ia tidak memohonkan ampunan untuk mereka setelah meninggal, maka ia dicatat sebagai anak yang durhaka kepada keduanya. Dan sungguh ada orang yang durhaka kepada kedua orang tuanya ketika mereka hidup, tapi sesudah mereka meninggal ia memperbanyak istighfar untuk keduanya, maka ia dicatat sebagai anak yang berbakti.” (Mustadrak Al-Wasâil 2: 112)
Imam Muhammad Al-Baqir (sa) berkata: “Sungguh ada seorang hamba yang berbakti kepada kedua orang tuanya ketika mereka hidup; tetapi setelah mereka meninggal, ia tidak menunaikan hutangnya, tidak memohonkan ampunan untuk mereka, maka Allah mencatat ia sebagai anak yang durhaka. Sungguh ada seorang hamba yang durhaka kepada kedua orang tuanya; tetapi setelah mereka meninggal ia menunaikan hutangnya dan memohonkan ampunan untuk mereka, maka Allah mencatat ia sebagai anak yang berbakti kepada mereka.”
Tingkat kewajiban berbakti pada orang tua
Imam Ali bin Abi Thalib (sa) berkata: “Berbakti kepada kedua orang tua adalah kewajiban yang paling besar.” (Mustadrak Al-Wasâil 15: 178)
Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa) berkata: “Ada tiga hal yang wajib dilaksanakan: Menunaikan amanat kepada orang yang baik atau yang zalim, memenuhi janji kepada orang yang baik atau yang zalim, dan berbakti kepada kedua orang tua yang baik atau yang zalim.” (Mustadrak Al-Wasâil 15: 179)

Akibat-Akibat Berbakti kepada Orang Tua

Sebagaimana durhaka pada mereka berdampak ke dalam kehidupan, juga berbakti kepada mereka memiliki dampak dan akibat positif ke dalam kehidupan kita. Akibat-akibat itu antara lain:
Diridhai oleh Allah Azza wa Jalla
Dalam hadis Qudsi Allah swt berfirman: “Sesungguhnya yang pertama kali dicatat oleh Allah di Lawhil mahfuzh adalah kalimat: ‘Aku adalah Allah, tiada Tuhan kecuali Aku, barangsiapa yang diridhai oleh kedua orang tuanya, maka Aku meri¬dhainya; dan barangsiapa yang dimurkai oleh keduanya, maka Aku murka kepadanya.” (Jâmi’us Sa’adât, penghimpun kebahagiaan, 2: 263).
Disayangi oleh Allah swt
Rasulullah saw bersabda kepada Ali bin Abi Thalib (sa): “…Wahai Ali, Allah menyayangi kedua orang tua yang melahirkan anak karena keberbaktiannya kepada mereka. Wahai Ali, barangsiapa yang membuat sedih kedua orang tuanya, maka ia telah durhaka kepada mereka.” (Al-Faqîh 4: 371)
Ya Allah
Indahkan kepada mereka ucapanku
Haluskan kepada mereka tabiatku
Lembutkan kepada mereka hatiku
Jadikan aku orang yang sangat mencintai mereka
Ya Allah
Jangan biarkan daku lupa untuk menyebut nama mereka sesudah shalatku
pada saat-saat malamku, pada saat-saat siangku
Ya Allah
Jika ampunan-Mu lebih dahulu datang kepada mereka,
izinkan mereka untuk memberi pertolongan kepadaku
Jika ampunan-Mu lebih dahulu sampai kepadaku,
izinkan aku untuk memberi pertolongan kepada mereka
Sehingga dengan kasih sayang-Mu kami berkumpul di rumah-Mu yang mulia
di tempat ampunan dan kasih-Mu
Sungguh Engkau Pemilik karunia yang besar dan anugerah yang abadi
Engkaulah Yang maha Pengasih dari semua yang mengasihi
Kebahagiaan dan Sakinah dalam rumah tangga
Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang percaya kepadaku tentang berbakti kepada kedua orang tua dan menjalin silaturrahmi, maka aku akan menjaminnya dalam hal penambahan harta, penambahan umur, dan sakinah dalam rumah tangganya.” (Mustadrak Al-Wasâil 15: 176)
Diridhai oleh Allah swt
Imam Ja’far Ash-Shaqiq (sa) berkata: “Takutlah kamu kepada Allah, dan janganlah durhaka kepada kedua orang tuamu, karena ridha mereka adalah ridha Allah dan murka mereka adalah murka Allah.” (Al-Kafi 2: 349)
Menambah umur dan Rizki
Imam Ja’far (sa) berkata: “Jika kamu ingin ditambah umurmu oleh Allah, maka bahagiakan kedua orang tuamu. Berbakti kepada mereka dapat menambah rizki.” (Al-Wasâil 18: 371).
Memudahkan sakaratul maut
Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang ingin memperoleh kemudahan saat sakaratul maut, maka hendaknya ia menjalin silarurrahim dengan karabatnya, dan berbakti kepada kedua orang tuanya.” (Bihârul Anwâr 74: 66)
Memudahkan perhitungan amal pada hari kiamat
Imam Muhammad Al-Baqir (sa) berkata: “Berbakti kepada orang tua dan menjalin silaturrahmi akan dimudahkan hisab amalnya…” (Mustadrak Al-Wasâil 15: 177)
Wassalam